Halaman

Jumat, 18 Januari 2013

WE'RE PROUD TO HAVE YOU



  
BAMBANG PAMUNGKAS BAMBANG PAMUNGKAS BAMBANG PAMUNGKASBAMBANG PAMUNGKAS MACAN PERSIJA MACAN PERSIJA MACAN PERSIJA
PERSIJA SELAMANYA !!!!!!

Mungkin chant di atas sudah tidak bisa lagi di nyanyikan oleh kita thejakmania saat melihat tim kesayangan kita bertanding. Yaaa pemilik nomor punggung 20 itu sudah resmi bukan pemain PERSIJA untuk musim ini. 
Sempat mengira ini sebuah mimpi yang akan segera berakhir setelah saya terjaga dari tidur,namun ternyata adalah sebuah kenyataan yang sangat pahit. Bersumber dari twit2 @jakonline di jejaring twitter yang kurang lebih puncaknya seperti ini :

.
"Yup! Puncaknya malam ini,  pun tidak didaftarkan sebagai pemain Persija untuk musim ISL 2012/2013 *nangis kejer* :(( "
Itulah twit yang menyadarkan saya bahwa nantinya disaat saya menonton Persija di stadion ataupun di balik layar kaca televisi tak akan lagi menjumpai sosok penuh karismatik pemakai nomor punggung 20 yang terkenal dengan kepemimpinannya di lapangan dan heading plus finishing yang sangat ditakuti penjaga gawang lawan. Yak ini bukanlah mimpi, ini kenyataan !!!
Mulai mengidolakan sosok kelahiran Salatiga 10 Juni 1980 dari masa pertama saya mengenal persija, ya tahun 2001 adalah tahun dimana saya mulai mengenal persija yang saat itu juara liga. Kecintaan ini dimulai ketika dia membobol gawang PSM di final dan menjuarai Liga pada saat itu. Tahun demi tahun saya mulai mengenalkan saya kepada orang lain bahwa saya adalah penggemar BAMBANG PAMUNGKAS dan PERSIJA JAKARTA !!!
      Masih teringat di benak saya saat dia harus harus berpisah sementara dengan persija untuk mengembangkan karir profesionalnya ke Selangor fc. Namun perpisahan itu tidaklah lama karena hanya 2 musim sosok penuh dedikasi itupiun kembali menggunakan Jersey kebanggan dengan dominan warna oren khas ibukota PERSIJA JAKARTA. Tahun demi tahun berlalu akhirnya moment itupun datang,moment dimana saya bisa melihat aksi sang kapten pemilik nomor 20 di persija secara langsung di stadion tepatnya adalah tanggal 15 mei 2010 di Stadion Gelora Bumi Kartini saat Persija di jamu tuan rumah persijap jepara waloupun pada pertandingan tersebut persija harus menyerah 3-1 dari tuan rumah. Namun rasa bahagia karena bisa menonton langsung sosok pujaan itu mengalahkan segalanya.


       
 Dan tepatnya musim selanjutnya saat persija di jamu oleh persijap jepara di stadion yang sama tepatnya tanggal 22 maret 2011 saya pun kembali bisa melihat sosok penuh dedikasi itupun kembali bermain menggunakan jersey kebanggannya dan kebangganku juga jersey PERSIJA.
Dan itulah terakhir kalinya saya melihat sosok itu karena musim selanjutnya persijap jepara berlaga di liga tetangga,




      Sebenarnya rencana liburan smester ini yang telah gue persiapin masak adaah keinginan bergkat ke jakarta dan melihat aksi pemilik nomor punggung 20 itu bermain di SU GBK memimpin rekan rekannya melawan arema  tagl 16 Februari 2013 nanti. tapi apa mau di kata, sang kapten itu sudah tidak terdaftar sebagai pemain persija musim ini. rasanya ingin sekali menghujat manajemn yang bisa-bisanya melepas ikon dari tim sebsar PERSIJA yang sudah tidak bisa diragukan lagi dedikasi dan perjuangannya untuk persija. Kapten itu bukan ingin pergi namun harus pergi karena keadaan. Bukan masalah loyalitas atau apapun kita tidak bisa menyalahkan sang kapten, karena tidak ada salahnya dia menuntut haknya yang belom dibayarkan oleh manajemen.
hal yang bikin saya yakin sang kapten tidak ingi pergi adalah postingan dia di akun Instagramnya :
"Walau raga tak lagi disana, tetapi jiwa akan selalu bersama, berjuang untuk Persija Jakarta.. #PersijaSelamanya"
itru adalah bunyi judul dari postingan foto beliau saat memimpin rekan rekannya berdoa sebelum bertanding pada musim lalu.|

TERIMAKASIH CAPTAIN
KAMI BANGGA TELAH MEMILIKIMU

KAMI BANGGA DENGAN SEGALA TENTANG ANDA
SEMOGA SUKSES KARIRNYA UNTUK KE DEPANNYA 
PULANGLAH KE RUMAH INI (KELUARGA PERSIJA) SECEPAT MUNGKIN
KEMBALILAH KE SU GBK DENGAN JERSEY PERSIJA KEBANGGAAN KITA

BAMBANG PAMUNGKAS BAMBANG PAMUNGKAS BAMBANG PAMUNGKASBAMBANG PAMUNGKAS MACAN PERSIJA MACAN PERSIJA MACAN PERSIJA
PERSIJA SELAMANYA !!!!!!

twitter :@sontil21
thejaksejati21@yahoo.com
jak outsider Demak !!!

Sabtu, 27 Oktober 2012

SAMA SAMA HEBAT


Lionel Messi & Cristiano Ronaldo - Dari Anak Cengeng Hingga Pemain Paling Top Dunia


Tinggi Leo Messi hanya 169 cm. Ia tak selalu menjadi sosok yang tinggi. Ketika ia datang di Barcelona sebagai bocah 13 tahun dari Barcelona, tingginya 137 cm, hampir 30 cm lebih pendek dari rata-rata anak Barcelona seusia itu.

Saat masih anak-anak, Messi diduga mengidap kekurangan hormon pertumbuhan yang langka. Kondisi itu terjadi dengan kemungkinan 1 dari 20 juta orang. Itu bukan faktor keturunan. Adik perempuannya, Maria Sol, sebagai contohnya, adalah wanita muda yang tinggi.

Rata-rata biaya perawatan, termasuk suntikan setiap hari untuk tiga hingga lima tahun, mencapai £100.000 per tahun. Uang sejumlah ini tak mampu dibiayai orang tua Messi. Messi mulai menjalani perawatan pada 1998.

Saat itu, ayahnya bekerja di perusahaan pabrik baja, ibunya di pabrik magnet. Asuransi kesehatan untuk mengobati Messi habis dalam dua tahun.

Klub lama Messi Newell's Old Boys awalnya menawarkan untuk membiayai separuh jumlah suntukan, tetapi pembayaran mulai datang terlambat, dan orang tua Messi mulai tak sabar dan membawa anak mereka untuk uji coba di Barcelona saat peluang itu datang.

Keluarga Messi ikut ke Barcelona saat ia memutuskan untuk belajar di sana pada Februari 2001. Mereka tak begitu banyak mengenal kota baru mereka, dan terkejut saat mengetahui kota itu berada di pinggir laut. Karena tak betah, ibu dan saudara-saudara kandungnya kembali ke Rosario, tempat kelahiran Che Guevara, pada musim panas tahun itu.

Messi, yang juga berlibur musim panas di Argentina, ditanya berulang kali apa yang ingin ia lakukan, ia memutuskan secara sepihak kembali ke Barcelona. Ayah Messi, Jorge, yang wajahnya mirip anaknya itu dan menangani keuangannya hingga hari ini, bertahan di Catalunya untuk mendampinginya. Bintang muda itu mengakui ia terkadang merasa sangat buruk dan sering menangis di rumahnya sendiri, sehingga ayahnya tak melihat.

Messi terlihat seperti seorang pemalu, tetapi ternyata ia sama lincahnya seperti saat ia di lapangan. "Orang-orang yang mengenalnya di kamar ganti menganggap dia sebagaicachondo. Ia sering bercanda," kata Carles Folguera, direktur La Masia, akademi sepakbola Barca.

Messi berasal dari angkatan 1987, sama dengan Gerard Pique dan Cesc Fabregas. Dalam hari-hari pertamanya bersama tim inti, pemain mungil Argentina itu hampir memilih jalur yang salah. Ia sering mengikuti Ronaldinho saat pemain Brasil itu berpesta di kota. Suatu hari Messi pun ditarik keluar.

"Kamu punya dua pilihan," kata Pep Guardiola, yang ketika itu menangani tim Barcelona B. "Pertama, kamu terus berpesta dan keluar dari sini dalam hitungan hari. Atau kamu mulai makan teratur, tak minum alkohol, tidur awal, dan datang latihan tepat waktu. Hanya dengan cara itu kami bisa menjadi yang terbaik di dunia."

Di Spanyol, debat berlangsung panas tentang apakah Messi lebih hebat dari bintang Real Madrid Cristiano Ronaldo. Pemain Portugal itu adalah sosok spesial. Ia seorang galacticosejati dan senang menonjolkan diri. Ia pernah sesumbar melakukan seribu kali press-upsetiap hari untuk memelihara otot perutnya.

Sikapnya menjadi buruk saat hal-hal tak berjalan bagus baginya dalam pertandingan, sikap kekanak-kanakan yang masih belum bisa disingkirkan. Ibunya memberi julukan 'bayi menangis' saat ia masih anak-anak; karena ia kadang menangis kalau rekan-rekannya tak menangis saat ia memberikan umpan ke mereka, yang mungkin menjelaskan mengapa ia sangat senang menggiring bola.

Dalam anugerah Pemain Terbaik Dunia FIFA 2007, Ronaldo hampir menangis saat ia diumumkan menjadi pemain terbaik ketiga setelah Messi dan Kaka, yang menjadi pemenang.


Messi berasal dari angkatan 1987, sama dengan Gerard Pique dan Cesc Fabregas. Dalam hari-hari pertamanya bersama tim inti, pemain mungil Argentina itu hampir memilih jalur yang salah. Ia sering mengikuti Ronaldinho saat pemain Brasil itu berpesta di kota. Suatu hari Messi pun ditarik keluar.



Meski perkembangan jiwanya tak wajar dan sikap yang mudah marah, Ronaldo adalah pribadi yang tekun. Di lapangan, ia tampil berani, mulai meninggalkan kebiasaan diving saat masih muda, dan kuat di udara.

Xabi Alonso, rekannya di Real Madrid, menganggap Ronaldo bekerja keras dalam perebutan bola, sesuatu yang jarang untuk pemain sepertinya. "Ketika tim kehilangan bola, beberapa pemain bintang menunggu rekan-rekan mereka untuk merebut bola kembali bagi mereka. Cristiano tak begitu. Ia bertarung, berlari, dan membantu lini tengah."

Orang-orang bingung dengan sikap narsis-nya. "Saya pikir, karena saya kaya, tampan, dan pemain hebat, orang-orang iri terhadap saya," katanya dalam wawancara seusai pertandingan pada 2011, saat mencari alasan mengapa pemain lawan senang menjatuhkannya dalam pertandingan.

Itu seperti membuat daftar elemen kimia dalam tabel periodik kimia. Arogansi seperti ini mungkin melukai beberapa orang, tapi beberapa orang lain bersyukur atas sikap blak-blakan, suatu sosok yang mampu melakukan provokasi, sementara pemain-pemain lain di sepakbola Spanyol hebat dalam keheningan, seperti Messi.

Sikapnya itu munken diakibatkan masa kecilnya. Ia dilahirkan pada Februari 1985 di Pulau Madeira, yang lebih dekat ke Afrika daripada ke dataran Eropa.

Ia diberikan nama mirip sosok favorit ayahnya, Ronald Reagan. Ia yang termuda dari empat bersaudara. Salah satu saudara perempuannya berkarier di dunia musik dan menggunakan ketenarannya Ronaldo dengan memilih nama panggung Ronalda.


Keluarga Ronaldo bukan dari keluarga kaya. Ayahnya, yang meninggal pada 2005 akibat kecanduan alkohol, adalah tukang kebun; ibunya adalah tukang masak, tetapi penghasilan mereka terbatas

Keluarganya bukan dari keluarga kaya. Ayahnya, yang meninggal pada 2005 akibat kecanduan alkohol, adalah tukang kebun; ibunya adalah tukang masak, tetapi penghasilan mereka terbatas sehingga mereka tinggal di rumah yang sedemikian kecil sehingga mesin cuci diletakkan di atap rumah.

Pada usia 12 tahun, ia meninggalkan rumah untuk ikut sekolah sepakbola di Sporting Lisbon, yang berjarak sekitar 950 km. Ia dalam perjalanan menuju kehebatan.

Catatan gol Ronaldo sebanding dengan Messi. Ronaldo mencetak kebanyakan gol Real Madrid ke gawang tim dalam transisi. Ia lebih kuat dari Messi. Ia lebih baik di udara, dan punya arah tendangan unik seperti daun pohon pisang dalam tendangan jarak jauhnya. Ia menjadi pemain lebih efektif di bawah asuhan Jose Mourinho, yang mengajarkannya bergerak mendekati gawang, tapi ia tak mengacaukan pertahanan lawan dengan seni seperti Messi.

Ronaldo, dalam usia 27 tahun, baru saja belajar sentuhan satu dua. Dalam daerah sempit di lapangan di mana Messi sering mendapatkan bola, ia sudah sering mencari sasaran umpan. Messi menciptakan lebih banyak gol daripada Ronaldo, seperti saat memberikan umpan untuk sepasang gol dalam kemenangan terkenal 5-0 pada el clasico 2010. Memberikan umpan adalah ciri khas anak-anak La Masia.

Senin, 01 Oktober 2012

Kisah Hidup CR7 Part 6

SOROT: "Hari Terindah Dalam Hidupku", Saat Kegagalan Penalti Berubah Menjadi Sukacita

Bagian terbaru cuplikan buku Cristiano Ronaldo ini menceritakan bagaimana kegagalan melakukan tendangan penalti di final Liga Champions 2008 berubah menjadi sukacita.

Bagian terbaru dari buku Luca Caioli, "Ronaldo: The Obsession for Perfection" kali ini menceritakan tentang perjuangan Cristiano Ronaldo menjuarai Liga Champions 2008 meski eksekusinya saat adu penalti digagalkan kiper Chelsea, Petr Cech.

Tanggal 21 Mei 2008. Dua klub adidaya Inggris, Chelsea dan Manchester United, bertemu di final Liga Champions di Luzhniki Stadium, Moskow, setelah menyelesaikan pekan terkahir Liga Primer Inggris. Pada menit ke-26, Paul Scholes melewati pertahanan The Blues, Wes Brown memberikan umpan silang dan sundulan fenomenal Ronaldo ke pojok kanan gawang tidak mampu dijangkau oleh Petr Cech, membuat kedudukan menjadi 1-0 untuk United.

Setelah berumur 23 tahun dan bermain lima musim bersama The Red Devils, bocah dari Madeira ini telah menjadi seseorang yang visioner. Bukan itu saja, dia mempertahankan gaya bermainnya sejak masih seorang bocah kecil dari Madeira; berlari dari sisi lapangan, melakukan trik, melakukan operan, back-heel, melakukan sombrero chips. Dia juga mengembangkan perannya dalam bermain, menembak dengan kedua kaki, melakukan tendangan bebas, dan mencetak gol dari sundulan. Dia menadi pemain tim yang lebih baik. Final Liga Champions di bekas stadion Olimpiade ini bisa menjadi kesempatan yang sempurna untuk memperkuat status juaranya.

"Untuk menjadi yang terbaik di dunia, saya harus memenangkan gelar seperti Liga Primer dan Liga Champions," katanya sebelum pertandingan.  Semua sadar akan kesempatan yang dipertaruhkan ini. "Saya seorang pemenang, dan musim ini saya memimpikan gelar ganda. Jadi, kenapa tidak?"

Mimpi itu seolah-olah sudah berada di jalur yang benar. Cristiano bermain bagus di sayap dan membuka skor untuk United. Tetapi beberapa detik sebelum babak pertama usai, tendangan jarak jauh Michael Essien membentur dua pemain United dan Frank Lampard tidak menyia-nyiakan kesempatan. Dengan sedikit keberuntungan, membentur dua pemain dan terpelesetnya Edwin van der Sar, skor menjadi sama kembali bagi kedua tim. Gol memberikan dorongan kepercayaan diri Chelsea dan sekarang Claude Makelele, Lampard, Michael Ballack, Ashley Cole, dan Essien membantu serangan. Cristiano tidak mendapatkan kebebasan dan kesempatan yang besar dari pasukan Avram Grant, manajer Israel yang mengambil alih jabatan Jose Mourinho.


Akhir bahagia | Cristiano merebut gelar Liga Champions 2008 meski gagal menendang penalti

Berkat Didier Drogba dan Lampard, final berlangsung heroik dan mengharukan. Setelah 120 menit skor tidak berubah dan permainan berjalan di bawah hujan deras. Carlos Tevez menjadi penendang penalti pertama dan tendangan penaltinya sukses serta membuat kedudukan 1-0 untuk United. Selanjutnya Ballack merubah skor adu penalti menjadi 1-1. Setelah itu Michael Carrick dan Juliano Belletti sukses melakukan penalti dan membuat kedudukan menjadi 2-2. Penendang ketiga Manchester United jatuh kepada pemain Nomor 7. Sepuluh hari sebelumnya, atau pada 11 Mei, Cristiano mencetak gol dari titik penalti, menghukum Wigan dan memberikan gelar juara ke-17 kepada United. Sebelumnya pada musim yang sama, ia gagal mengeksekusi penalti saat semi-final Liga Champions melawan Barcelona di Camp Nou. Tetapi komentator televisi Inggris juga tidak bisa lupa saat tendangan penaltinya dikonversi menjadi gol di Gelsenkirchen pada musim panas 2006 dan membuat Inggris gugur pada Piala Dunia tahun itu.

Pemain asal Portugal itu telah mencetak 42 gol dalam satu musim. Dia pemain favorit penonton dan semua mata pun memusatkan perhatian pada apa yang dia lakukan. Pemain terbaik dunia berhadapan dengan kiper terbaik di dunia, demikian komentar pengamat. Ronaldo mencium bola dan menempatkannya dengan hati-hati di titik penalti. Seperti biasa, dia meletakan tangannya di pinggul, menurunkan kepalanya, mengambil nafas dalam-dalam. dan menunggu peluit wasit. Dia berlari dan melakukan gaya ala pemain Brazil, yaitu gaya "paradinha", berhenti sebelum menendang bola untuk membingungkan kiper. Tapi Cech mengantisipasi gerakannya dan berhasil memblok tembakan Ronaldo.

Cristiano menutup wajah dengan kedua tangannya dan perlahan berjalan pergi, hancur. Banyak pemain hebat gagal melakukan tendangan penalti di saat-saat penting. Tapi bocah Madeira itu masih tidak tenang.

"Terselamatkan!" teriak komentator dari ujung mikrofon. Cristiano menutup wajah dengan kedua tangannya dan perlahan berjalan pergi, hancur, sementara Cech berjalan ke sisi gawang berganti giliran  dengan Van der Sar. Banyak pemain hebat gagal melakukan tendangan penalti di saat-saat penting, termasuk Roberto Baggio, Raul Gonzales, Michael Platini, dan Zico. Tapi bocah Madeira itu masih tidak tenang.

"Setelah gagal penalti, saya pikir kami akan kalah," kata CR7. "Saya pikir itu akan menjadi hari terburuk dalam hidup saya. Tapi meski saya melakukan kesalahan, rekan-rekan saya masih percaya kami bisa menang." Dan mereka melakukannya, berkat tendangan penalti yang sukses dari Owen Hargreaves, Nani, dan Giggs serta penalti Nicolas Anelka yang dapat diselamatkan oleh Van der Sar.

Kapten John Terry memiliki kesempatan untuk mengamankan kemenangan, tetapi ia tergelincir di lapangan yang becek dan tendangannya meleset, memberikan United kemenangan. Bek The Blues itu mengakhiri pertandingan dengan air mata frustrasi, sementara Ronaldo akhirnya mengeluarkan tangisan kebahagiaan. Rekan-rekan setimnya memburu ke arah gawang tempat Van der Sar merayakan kemenangan. Cristiano berada di sisi kotak penalti, menangis sambil menutup muka di rumput. Dia ingin menyendiri untuk menikmati saat yang paling indah dalam karier sepakbolanya selama ini. "Pada akhirnya itu adalah hari terindah dalam hidup saya," katanya kemudian.

Kisah Hidup CR7 Part 5


SOROT: Lionel Messi, Batu Krypton Bagi Cristiano Ronaldo

Dalam cuplikan bagian kelima buku Luca Caiolo ini, diceritakan rivalitas hebat antara Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi.

Pada bagian kelima, GOAL.com menceritakan cuplikan buku baru Luca Caioli, "Ronaldo: The Obsession for Perfection" tentang persaingan Cristiano Ronaldo dengan obsesi terbesar sekaligus rivalnya di atas lapangan hijau, Lionel Messi.

Dua pesepakbola sedang mengobrol santai di sofa. "Tuhan menurunkan saya ke Bumi untuk mengajarkan manusia bermain sepakbola," bilang Cristiano Ronaldo. "Jangan ngawur, saya tidak mengirimkan siapa pun ke Bumi," balas Lionel Messi.

Tentu saja itu lelucon yang banyak beredar secara luas. Secara tepat lelucon itu menggambarkan bagaimana fans memandang rivalitas antara pemain asal Portugal dan Argentina itu. Mereka masing-masing berusia 27 dan 24 tahun, keduanya memiliki gemerlap karier dan hasrat kemenangan yang sama, tapi gaya di dalam dan luar lapangan mereka berbeda.

"Ronaldo menerapkan teori Euclid. Jarak terdekat antara dua titik adalah garis lurus. Tidak cuma itu, Anda harus melesat sepanjang garis itu secepat mungkin sampai mencapai gol," ujar penulis asal Spanyol, Manuel Vicent, dalam El Pais.

"Messi lebih menyukai Einstein. Jarak terdekat antara dua titik selalu berupa kurva dan satu-satunya cara mencapainya adalah bergerak zig-zag tanpa terduga seperti seekor buruan yang menghindari anak panah. Ronaldo memicu gairah, sementara Messi, kekaguman." Itulah alasan keduanya dianggap sebagai dewa-dewa sepakbola modern.

Pada satu titik, Ronaldo seperti bersaing dengan dirinya sendiri. Ketika coba dibandingkan dengan Messi, dia membalas, "Saya tidak terganggu sedikit pun. Kepribadian dan gaya saya bermain sepakbola sama sekali berbeda dengannya. Saya hanya tertarik dengan cara bermain saya sendiri dan menang bersama Real Madrid." Dia bersikeras tidak merasa iri kepada Messi, tapi tidak diragukan lagi Leo seperti batu krypton untuk karakter Superman milik Cristiano. Dia seperti terobsesi dengan pemain Argentina itu, tumit Achilles-nya. Bukan kebetulan pula dari Spanyol, ke Siprus, ke Bosnia, fans lawan meneriakinya "Messi, Messi, Messi!" Mereka tahu itu akan menyinggung perasaan Cristiano.



Sudah bertahun-tahun perbandingan itu muncul. Messi dianggap sebagai saingan langsung dalam persaingan siapa yang pantas menjadi pemain terbaik dunia. Jika Cristino enggan menanggapi kecemburuannya terhadap Messi dan membantah kabar dia mencoba merusak sang rival sedikit demi sedikit, banyak yang merasa adanya ketegangan antara Cristiano dan Leo sejak dia digulingkan dari podium pemenang Ballon d'Or.

Sumber internal Real Madrid mengatakan, menyaksikan Cristiano berada di depan televisi untuk memirsa penampilan Messi merupakan pengalaman tak ternilai. Saat agen Jorge Mendes menonton bersamanya, dia mencoba menenangkan kliennya dengan mengatakan orang-orang tidak paham sepakbola karena menganggap pemain Barcelona nomor 10 itu pantas dianggap sebagai yang terbaik di dunia.

Perbandingan antara Ronaldo dan Messi terus menerus berlangsung sejak keduanya bermain di Manchester United dan Barcelona. Dimulai dari rivalitas lapangan hijau, taip kemudian menyentuh aspek lain dalam hidup masing-masing. Banyak program studi universitas yang menganalisis dan membandingkan sorotan mereka di media dan bahkan muncul perang merek. Cristiano mempromosikan Nike, Messi Adidas; Cristiano mengenakan Armani, Messi mengenakan Dolce & Gabbana; Cristiano mengenakan jam tangan Time Force, sedangkan Messi Audemars Piguet. Untuk kendaraan mereka, Cristiano mengisinya dengan Castrol, sedangkan Messi lebih suka Repsol. Pemain Madrid nomor 7 itu minum Soccerade, sementara bintang Barcelona nomor 10 menenggak Gatorade.

Menurut Sports Illustrated, Messi memenangi pangsa pasar finansial dengan menghasilkan €31 juta setahun, sedangkan Ronaldo "hanya" €27,5 juta. Namun, Ronaldo lebih unggul di media sosial dengan tiga juta "pengikut" di Twitter dan 30 juta fans Facebook, hanya sedikit di belakang bintang pop seperti Lady Gaga. Messi baru membuat akun Facebook musim semi 2011 dan sebagai hasilnya baru berhasil menghimpun tujuh juta penggemar..


Semua perbandingan ini memberikan satu pertanyaan, siapa yang terbaik? Pertanyaan ini dilontarkan ribuan kali ... Semua punya pendapat masing-masing.

Semua perbandingan ini memberikan satu pertanyaan, siapa yang terbaik? Pertanyaan ini dilontarkan ribuan kali di surat kabar, radio, televisi, blog, dan siapapun mulai dari pelatih, pemain, pengamat, dan fans awam yang meramaikan perdebatan. Semua punya pendapat masing-masing.

Ronaldo versus Messi memiliki tempat tersendiri sebagaimana layaknya sebuah derby klasik. Olahraga selalu diwarnai persaingan antara atlet, tim, negara, sebagaimana halnya perbandingan antara periode yang berbeda-beda dalam sejarah mereka. Memori menjadi elemen fundamental dalam olahraga dan membandingkan satu orang dengan yang lain merupakan kegemaran favorit yang selalu membagi pendapat masyarakat dunia.

Petinju Muhammad Ali dan George Foreman, pebalap Alain Prost dan Ayrton Senna, pebalap sepeda Gino Bartali dan Fausto Coppi, bintang tenis Bjorn Borg dan John McEnroe, pebasket Magic Johnson dan Larry Bird, pebalap motor Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo, sprinter Carl Lewis dan Ben Johnson...

Tapi dalam sepakbola jarang ditemui seorang pemain dengan predikat "terhebat" yang bisa melampaui pemain lain yang biasa-biasa saja. Pele, Johan Cruyff, Diego Maradona, dan Alfredo Di Stefano tidak pernah dilampaui ketika dalam masa jaya masing-masing. Tapi sekarang muncul duel pribadi antara dua bintang yang sudah menjadi duel terhebat satu lawan satu sepanjang masa.

Makalah Pranatacara




KAPRANATACARAN
Dosen Pengampu : Sri Sukasih, M.Pd.

Makalah menika dipun serat kangge Tugas Mata Kuliah Bahasa Jawa

Kaanggit Dening :

Sugeng Winarno




PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
TAHUN 2011


Atur Sapala

Puji syukur konjuk ngarsa dalem Allah dzat ingkang menangka sumbering-sumber ingkang hanyum beri sedaya sumbering ngagesang,dene sampun kepareng anggluberaken kanugrahan ingkang satemah basa jawa menika saged dumados.
Awit saking kepingin caos sumbangsih tumrap lestantunipun piwulang basa jawa,saha mbudidaya piwulangan basa jawa,penyusun gumawantun angracik makalah menika.Ingpangankah mugi-mugi makalah munika saged dados sarana ning pambiyantu tumrap para siswa,supados saged mangaertosi babagan wonten ing pranatacara, sampun paring panyengkuyung dhumateng tim pandhapuk.
Anggenipun ngaturaken rerengganing piwulang kajumbyahaken kalian kawontenan para siswa ing panganggesangan saben dintenipun. Kanthi pangajab sasampunipun nyinau makalah menika parasiswa saged ngetrapaken ngilmunipun saha saged migunaaken pranatacara wonten ing panghargyan lan sanesipun.
Panutuping atur mugi-mugi makalah menika saged migunani tumprap ing sadayanipun.
Nuwun

Semarang, 07 Desember 2011

                                                                                                Pandhapuk



































BAB I
PURWAKA

A.    Wawadaning Perkawis
Saderengipun kita maos tuladha-tuladha gladhen Pranatacara (MC) lan hamedhar pangandikan, mangga ing perangan ngajeng punika kita mangerteni babagan Pranatacara. Kanthi adhedhasar pangertosan lan pengalaman ingkang kedah kita mangertosi utawi sak mboten - mbotenipun kita nggadhahi, sabab manawi anjagekaken tuladha hamedhar pangandikan kemawon, kirang ndadosaken pamareming manah ing tundhonipun. Ngibaratipun menawi kita yasa wisma ingkang sae nanging pondhasi / dhasaring bangunan badhe ambruk, semanten ugi pranatacara, menawi kita namung ngapalaken tuladha - tuladha tanpa hanggadhahi dhasar tundhonipun badhe amanggihaken kuciwaning manah. Pranatacara niku penting di pangerteni amargi babagan iku saged di gunakaken ing kahuripan sedaya ing masyarakat, pramila kita damel makalah niki kangge rencang-rencang saged mangerteni.
B.     Momotaning Masalah
1.      Apa kang di arani pranatacara ?
2.      Kepriye cara micara lisan jejere pranatacara ?
3.      Apa wae babagan kang perlu digatekake dening pranatacara ?
4.      Apa wae cengkorongan pranatacara ?
5.      Apa wae jenisipun pranatacara ?

C.     Ancas
1.      Kagem mangerteni apa kang di arani pranatacara.
2.      Kagem mangerteni kepriye cara micara lisan jejere pranatacara.
3.      Kagem mangerteni babagan ingkang perlu digatekake pranatacara.
4.      Kagem mangerteni cengkorongan pranatacara.
5.      Kagem mangerteni jenisipun pranatacara.


BAB II
WOSING PIREMBAGAN

A.    Pangertosan Pranatacara
Pranatacara, tetembungan punika bakunipun saking tetembungan panata lan adicara, manut bausastra Jawa tembung panata nggadhahi teges ingkang nata. Déné adicara sampun cetha tegesipun. Dados menawi mekaten tetembungan panata adicara punika pawongan ingkang kajibah nata lan ngatur tumapaking adicara wiwit pambuka ngantos paripurna, cekakipun tembung panata adicara punika lajeng kalimrah dipuntembungaken MC (Master of Ceremonnies) utawi pembawa acara.
         Pranatacara uga sinebut pambyawara yaiku paraga kang tumindak minangka panata titi tataning adicara. Ancer – ancer sikep lan tumindake calon pranatacara ing pahargyan mantu yaiku :
a.       Pranatacara mboten kepareng rakus nyahak wenanging paraga sanesipun.
b.      Kedah kersa rembagan langkung rumiyin kaliyan ingkang kagungan kersa,sampun ngantos pranatacara datan rembagan lajeng nesekaken kersa piyambak, ing wusananipun badhe damel cuwa penggalihipun ingkang hamengku karsa utawi ingkang gadhah damel mantu saha nguciwani tumraping para tamu sadaya.
c.       Ngecakaken ukara lan basa ingkang komunikatip.
d.      Ngginakaken tembung ingkang pantes,lan leres.
e.       Sampun pisan–pisan pranatacara nyaruwe menapa malih maido dhateng para paraga ingkang nindaki karya.
f.       Kedah asring gladhen wungsal – wangsul ngendikan ing tatacara menapa kemawon sanajan tanpa pikantuk amplop isi arta.
g.      Saderengipun maraga dados pranatacara kedah siyaga lan gadhah raos rumanti.

B.     Cara Micara Lisan Jejere Pranatacara
Micara lisan ing pasamuan utawa pahargyan kang dirungokake wong akeh kudu duwe cara kang luwes nut kahanan. Supaya bisa nggayuh ngesengsem, lan seger, mula anggone micara nganggo cara micara sing pas. Cara micara ing basa Indonesia sinebut majas utawa gaya bahasa. Dene tembung cara micara ing tembung basa Jawa seng trep padha karo yaiku lelewane basa.
Dene cara-cara micara kasebut yaiku :
1.      Cara micara litotes
Yaiku pamicara nggunakake tembung kang duwe teges luwih asor katimbang nyatane.
Tuladha :
-          “Mangga menawi kersa mampir wonten gubuk kula”. Pranatacara tawa marang sedulure nganten lanang nalika wis rampung pahargyan. Bareng wis mampir tenan,wah! Daleme apik banget.
2.      Cara micara retoris
Yaiku pamicara nyuguhake ukara pitakon ananging ora butuh wangsulan.
Tuladha :
-          “Sanajan penganten kakung mijil saking dhusun menapa wonten kirangipun? dhasar taksih timur, satriya bagus pidekasa, ngasta minangka camat, wasis samubarang tanduk”.
3.      Cara micara repetisi
Yaiku pamicara bolan-baleni tembung ing ukarane.
Tuladha :
-          “Sansaya cedhak, sansaya ayu, sansaya gawe tentrem penggalihe ingkang kakung”. (mbaleni tembung sansaya)
4.      Cara micara sarkasme
Yaiku pamicara ngucapke tembung sindhiran kang kasar banget marang wong sing diomongi.
Tuladha :
-          “Penganten kakung baguse pindha Bathara Kamajaya tumurun ing ngarca pada ora kaya cucuking lampah rupane kaya dagelan ratau payu, dhasare ora tau ados”.

5.      Cara micara infers
Yaiku pamicara ngucapake ukara kang diwalik susunane.
Tuladha :
-          “Dhegdhegan atine,gemeter tindake, nalika dicedhaki garwane”. Nek ora diwalik Nalika dicedaki garwane, atine dhegdhegan ,tindake gemeter.
6.      Cara micara metaphor
Yaiku micara ngucapake ukara nganggo irib-iriban utawa pepindhan.
Tuladha :
-          “Nalikanipun taksih kenya Dyah Ayu Pregiwati minangka sekaring dhusun lan sekaring lathi warga dhusun sakmangke sampun jinatu karma dening anak bagus Raditya”. Tegese kenyah paling ayu sak dhusun dipun iribaken kados Sekaring dhusun.dados reraosan warga saben dintenipun dipun iribaken kados sekaring lathi awit saking ayu lan luwesipun.
7.      Cara micara koreksi
Yaiku pamicara baleni ngucapake ukara kang luput banjur dibenerake ing ukara cedhake.
Tuladha :
-          “Sing dadi manten iki Sumini? Apa ora mbakyune sing jenenge Suminten”.

8.      Cara micara pleonasme
Yaiku pamicara ngucapke ukara mung kanggo gamblangake kahanan barang utawa wong utawa tumindak.
Tuladha :
-          “Sanajan dialang-alangi, dikuncenana, lan dipagerana wong wis padha tresnane tetep dadi jodhone”.
9.      Cara micara alegori
 Yaiku pamicara ngucapake ukara nganggo irib-iriban utawa pepindhan kaya metaphor nanging luwih njlimet nganti saparagrap.
Tuladha :
-          “Penganten sarimbit lenggah ing palenggahan rinengga kadya nata lan prameswari lenggah ing dhampar denta pinalipit kencana kang mawa ratna. Lemek babut sinebaran sari-sarining kembang gananya arum ngebegi papan pawiwahan. Para tamu ingkang rawuh amber ambalabar pindha samodra pasang. Warna-warna busana nipun tinon sakeng mandrawa pindha ajrahing puspita”.
10.  Cara micara euvemisme
Yaiku pamicara ngucapke ukara nganggo basa kang luwih alus.
Tuladha :
-          “Kulana minangka pranatacara mbok bilih wonten kithaling basa, lepat ing wacana, lan solah bawa kirang damel rena penggalih panjenengan,kula nyuwun sih lumunturing samodra pangaksami”. Sing ringkes cekak aos,. . . . . . . kulo nyuwun pangapunten.
11.  Cara micara metonimia
Yaiku pamicara ngucapake tembung wujude jeneng jinising barang nanging ora cetha iku jeneng apa.



Tuladha :
-          “Ojo njaluk Inova,MPV, utawa BMW nek kakunge ora bener-bener kuwagang mudhutake barang sing kaya ngono iku.Wis duwe Supra X ra wis lumayan”.
12.  Cara micara klimak
Yaiku pamicara ngucapake ukara sing tetembungane kantun sayah suwe sansaya munggah kahanane.
Tuladha :
-          “Majua aja mung dhapurmu,kroyoken sakkancamu,banjur sawadya balamu,nek kurang marem sebangsane kethek kaya kowe aku ora bakal wedi”.
13.  Cara micara anti klimak
Yaiku pamicara ngucapake ukara sing tetembungane saya suwe sanasaya mundhun kahanane.
Tuladha :
-          “Wiwit Buyutipun, embahipun, bapak-ibunipun, kangmas lan mbakyunipun sarta adhenipun dados korban bencana alam tsunami”.
14.  Cara micara ironi
Yaiku pamicara ngucapake ukara sing wose kosok balen lire mung kanggo maido utawi nyindhir.
Tuladha :
-          “Kahanan samangke reregan menapa kemawon kok sarwi mirah, la wong regi beras naming sedasa ewu rupiyah sekilo, lenga goreng dumugi wolung ewu rupiyah”.
15.  Cara micara hiperbola
Yaiku pamicara ngucapake ukara sing tetembungane nganggo pepindhan kang krasa banget.
Tuladha :
-          “Wah sesumbarmu kaya bias mecah bumi, ngasatake samodra’.

16.  Cara micara paradox
 Yaiku pamicara nggambarake kahanan kang crah antara kudune utawa lumrahe lan nyatane.
Tuladha :
-          “Bapak-ibune pinter banget,nanging anake bodho-bodho”.
17.  Cara micara personifikasi
Yaiku pamicara nggambarake kahanan barang mati kaya-kaya manungsa.
Tuladha :
-          “Wingi sore Gunung Merapi watuk-watuk,ngetokake wedhus gembel.Kuwi pratandha ora suwe bakal ana bebaya”.
18.  Cara micara antithesis
Yaiku pamicara nganggo tembung kosok balen sajroning ukara.
Tuladha :
-          “Para tamu kakung putri, mudha wredha kula aturi lenggah ingkang sakeca”.

C.     Babagan Ingkang Perlu Di gatekake Pranatacara
1.        Olah swara (teknik vocal)
Babagan panatacara niku ingkang paling penting yaiku swarane uga perlu  merhatike olah swara (teknik vocal) ingkang di bagi dados :
a.       Aksentuasi (accentuation) utawa logat
Pambicara ngagem bahasa baku mboten ngagem dialeg bahasanipun
b.      Artikulasi (articulation) utawa pangucapan
Pambicara kudu saged ngucapaken bahasa jawi utawa bahasa Indonesia kanthi bener mboten pareng salah utawa keliru.
c.       Napas (breath) utawa prana
Pambicara kudu saget ngatur napase supados  pranatacara saged menehi  jeda ing saben ukara . Sikap jumeneng ingkang tegak, nyante, rasukan ingkang mboten ngepas ing raga, sahingga swara lsaged luwih alami.
d.      Intonasi
Intonasi iku kangge misahake ukara koma, titik, titik koma, tanda perintah, tanda tanya supados pambicara saged ngendika kang leres.
e.      Empati utawa kajiwa
Suaranipun kudu di sesuaiken kaliyan acaranipun, menawi acaranipun seneng  mila suaranipun kudu seneng . Lan menawi susah suaranipun kudu lirih utawa susah.
2.       Rasukan Kang Leres
Menawi dados pranatacara rasukan kang di agem kudu rapi, sae, lan sesuai kaliyan acaranipun.
3.       Pangrengga swara (sound system)
Teknologi saged biyantu pambicara ngolah suaranipun sahingga suaranipun saged di miringake kanthi jelas lan banter.
4.       Papan (tempat)
Papan ingkang pas utawa sesuai kangge pambicara supados saged mirsani tamu lan saisinipun panggonan .
5.       Mental
Menawi dados pranatacara kudu nyiapake mental kang kuat supados mboten isin ing ngajengipun tamu-tamu.

D.    Cengkorongan utawa kerangka pranatacara
Bakunipun wedharaning pangandikan kedah urut runtut, cetha pilah pilahipun, satemah isining wedharan saged jumbuh kaliyan ayahan ingkang lumampah. Babaring pangandikan, prayogi kapérang dados tigang (3) perkawis yaiku 
a.       Purwaka
 Inggih punika atur pangandikan ingkang minangka pambuka. Ingkang kalebet ing pérangan purwaka antawisipun :               
·           Asung pakurmatan dhumateng para tamu.
·           Muji syukur wonten ngarsaning Gusti Ingkang Murbèng Dumadi.
·           Ngaturaken gatining ayahan.
·           Ngaturaken reroncèning adicara.
·           Tata laksitaning adicara kawaos saking pambuka ngantos dumugi panutup, lajeng para tamu kasuwun sekéca lenggah, angantu adicara saklajengipun.
b.      Isi utawi péranganing isi ingkang wigati
Iinggih punika wosing pangandikan. Ingkang kalebet pérangan wigati tumrap panata adicara kadosta ngaturaken saben – saben adicara, rikala ngaturaken saben adicara kedah cetha anggènipunngaturaken adicara ingkang badhé lumampah, setunggal mbaka setunggal paraparaga ingkang hanyengkuyung dipunaturi kanthi cetha.
c.       Wasana
Inggih punika atur ingkang minangka panutup. Wondéné péranganwasana, tumrap panata adicara antawisipun ;
·           Nyuwun pangapunten dhumateng sedaya kekirangan saha kalepatananggènipun nindakaken jejibahan.
·           Ndhèrèkaken sugeng konduripun para tamu.
·           Ngaturaken adicara panutup kanthi salam panutup

E.     Jenising Pranatacara
Jenising Pranatacara yaiku :
a.       Atur Pambuka Pranatacara Pasrah Panampining Lamaran
b.      Aturipun Pranatacara Badhe Pambagyaharjo Ing Pahargyan Lamaran
c.       Atur Pambagyaharjo Pasrah Lamaran
d.      Panampi Pasrah Lamaran
e.       Atur Pambuka Pranatacara Wonten Ing Pahargyan Mantu
f.       Aturipun Pranatacara Badhe Upacara Pasrah Temanten
g.      Atur Pambagyaharja.lsp

Gladhen Micara Masrahaken Penganten Kakung

Nuwun, kulanuwun
Assalamualaikum Wr. Wb.
            Kanugrahan miwah sih wilasanipun Gusti Ingkang Maha Tunggal, mugi-mugi tansah sumandha ing jiwangga kita, waradin sagung dumadi, raharjo, niskala, satuhu. Kula kepareng madep awit timbalan kadang kula pambiyawara kinen ngayahi jejibahan masrahaken penganten kakung. Puji syukur konjuk dumateng Gusti Ingkang Maha Tunggal, ingkang sampun paring panuntun dateng kula saparingin panganten kakung saking Dusun Puri, Pati satemah saged sowan wonten papan mriki kanthi wilujeng, nir sambekala.
            Bapak Wijaya sekaliyan ingkang minulya. Para pinisepuh, sesepuh saha para alim miwah para tamu sadaya ingkang kinurmatan.
Ingkang kapisan, kula ngaturaken kabar kabagyan, Bapak Susilo sekaliyan nuwun inggih rama saha ibunipun panganten kakung ugi ngaturaken salam kawilujengan katur Bapak Sunetra sekaliyan.
            Kaping kalih sowan kula hanganthi panganten kakung anakmas Susanto saklajengipun kula pasrahaken dumatheng Bapak Sunetra sakaluwarga lumantar Bapak Harjana Sastra sumangga anggenipun badhe hamiwaha. Kula saha Bapak Susilo sakaluwarga namung ndherek memuji, mugi-mugi pamiwahan menika saged lumampah kanthi rancag, lancer kali sing rubeda.
            Salajengipun waleh-waleh menapa, kula blaka suta, nglenggana, bilih panganten kakung menika taksih cubluk utawi kirang seserepan ing bab ngelmu gesang bebrayan, mula panyuwun kula datheng Bapak Sunetra sakaluwarga, para pinisepuh, sesepuh ing mriki kersa suka paring wewarah amrih gesangipun saged manggih kamulyan.
Mekatan atur kula. Mbok bilih sowan kula sapangiring wonten klenta-klentunipun atur, ugi tandang tanduk ingkang damel kirang rena panggalih kula nyuwun pangapunten. Nuwun. Matur nuwun.
Wassalamualaikum Wr. Wb.




BAB III
WASANA

A.    Dudutan
      Pranatacara, tetembungan punika bakunipun saking tetembungan panata lan adicara, manut bausastra Jawa tembung panata nggadhahi teges ingkang nata. Déné adicara sampun cetha tegesipun.   
      Micara lisan ing pasamuan utawa pahargyan kang dirungokake wong akeh kudu duwe cara kang luwes nut kahanan. Supaya bias nggayuh ngesengsem, lan seger, mula anggone micara nganggo cara micara sing pas.
      Babagan ingkang perlu digatekake Pranatacara yaiku olah swara, rasukan, pangrengga swara, papan lan mental.
      Cengkorongan utawa kerangka pranatacara satemah isining wedharan saged jumbuh kaliyan ayahan ingkang lumampah. Babaring pangandikan, prayogi kapérang dados tigang (3) perkawis yaiku  purwaka, isi lan wasana.
Jenising Pranatacara yaiku atur Pambuka Panatacara Pasrah Panampining Lamaran, Aturipun PanatacaraBadhe Pambagyaharjo Ing Pahargyan Lamaran, Atur Pambagyaharjo Pasrah Lamaran, Panampi Pasrah Lamaran, Atur Pambuka Panatacara Wonten Ing Pahargyan Mantu, Aturipun PanatacaraBadhe Upacara Pasrah Temanten, Atur Pambagyaharja.lsp

B.     Saran

Para siswa kedah ningkataken wawasan lan keprigelanipun ing babagan pranatacara supados mangkeh saged ngtrapaken ngelmunipun saha saged dados pranatacara ingkang sae lan terjun ing masyarakat.
DAFTAR PUSTAKA

1.      Karyoso.2010.Gegladhen Bahasa Jawa. Kabupaten Pati: MGMP